Pentingnya Motivasi

sebenarnya seberapa penting sih motivasi untuk kelangsungan hidup, bisnis,cita-cita.
dan bahkan banyak orang yang mau membayar jutaan untuk mengikuti seminar motivasi.

Setiap orang butuh sebuah suntikan mental dan energy dari dalam agar bisa bertahan di dalam menjalani proses hidup yang banyak tikungan dan jurang kegagalan tapi jangan menyerah  karena hidup memberikan yang kita inginkan apapun itu jika kita percaya dan berusaha .

apa ada gunanya motivasi?
anda pun pasti tahu betapa pentingnya dan semua orang punya Alasan sendiri untuk apa mereka berjuang mengejar impian mereka?

motivasi apa sih?  “Kondisi yang menggerakkan manusia kearah suatu tujuan tertentu “ Fillmore H Stanford

beberapa jenis motivasi menurut pengalaman yang saya dapat dari Pelatihan LKMM dibagi menjadi dua

  • internal (dari dalam)

contohnya internal seperti : ketakutan ,kesenangan, harapan dan banyak lagi yang tidak saya sebutkan

misal seorang siswa takut kalau tidak mengerjakan PR maka di hukum GURU nya

  • External (dari luar)

external seperti : keluarga, teman ,sahabat ,ibu, istri, kekasih.

Dan rahasianya motivasi adalah suatu emosi dan orang jika melibatkan emosi maka akan muncul potensi yang dimilikinya.

sumber : http://adiwardana.blogspot.com

setiap orang pastilah membutuhkan motivasi,kapanpun, dimanapun dan dari siapapun…

semangat menghadapi hidup…

Comments
18 Responses to “Pentingnya Motivasi”
  1. oc5L6j hey how did you find this theme ?

  2. Hello, I want to subscribe for this blog to take most up-to-date
    updates, thus where can i do it please assist.

Trackbacks
Check out what others are saying...
  1. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  2. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  3. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  4. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  5. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  6. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  7. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]

  8. […] Berkenaan dengan bagaimana perilaku timbul dan dijalankan. Adapun teori-teori yang berkenaan dengan teori-teori proses yaitu :v Teori Pengharapan (Expectancy theory)Dimana individu diperkirakan akan menjadi pelaksana dengan prestasi tinggi bila 😮 Kemungkinan usaha mereka mengarah ke prestasi yang tinggi.o Kemungkinan mencapai hasil yang menguntungkan.o Hasil-hasil tersebut akan menjadi pada keadaan keseimbangan, penarik efektif bagi mereka.Menurut Victor Vroom (teori nilai pengharapan Vroom) orang dimotivasi untuk bekerja bila 😮 Usaha-usaha yang ditingkatkan akan mengarahkan ke balas jasa tertentu.o Menilai balas jasa dari hasil usahanya.v Pembentukan Perilaku (Operant conditioning)Teori ini dikemukakan oleh B.F. Skinner yang didasarkan pada hukum pengaruh (Law of Effect), bahwa perilaku yang diikuti dengan konsekuensi-konsekuensi pemuasan cenderung diulang, sedang perilaku yang diikuti konsekuensi hukuman cenderung tidak diulang.Ada empat teknik yang dapat digunakan manajer untuk mengubah perilaku bawahan, antara lain :1. Penguatan positif, bisa primer maupun sekunder.2. Penguatan negatif, individu akan mempelajari perilaku yang membawa konsekuensi tidak menyenangkan dan menghindarinya di masa mendatang.3. Pemadaman, dilakukan dengan peniadaan penguatan.4. Hukuman, manajer mengubah perilaku bawahan yang tidak tepat dengan pemberian konsekuensi-konsekuensi negatif.v Teori Porterm LawyerMerupakan teori pengharapan dari motivasi dengan versi orientasi masa mendatang dan menekankan antisipasi tanggapan atau hasil. Dasarnya yaitu kemungkinan usaha pengharapan yang dirasakan, usaha yang dijalankan, prestasi yang dicapai, penghargaan yang diterima, kepuasan yang terjadi dan mengarahkan ke usaha dimasa yang akan datang.Model pengharapan menyajikan sejumlah implikasi bagi manajer tentang bagaimana seharusnya memotivasi bawahan dan implikasi. Implikasi ini mencakup :1. Pemberian penghargaan yang sesuai dengan kebutuhan bawahan.2. Penentuan prestasi yang diinginkan.3. Pembuatan tingkat prestasi yang dapat dicapai.4. Hubungan penghargaan dengan prestasi.5. Penganalisaan faktor-faktor yang bersifat berlawanan dengan efektifitas penghargaan.6. Penentuan penghargaan yang mencukupi.Implikasi bagi organisasi adalah :1. Sistem penghargaan yang dapat memotivasi perilaku.2. Pekerjaan dibuat sebagai pemberian penghargaan secara intrinsik.3. Atasan langsung mempunyai peranan penting dalam proses motivasi.v Teori KeadilanOrang akan selalu membandingkan antara masukan dalam bentuk pendidikan, pengalaman, latihan dan usaha dengan hasil atau penghargaan yang diterima. Keyakinan tentang adanya ketidakadilan akan berpengaruh pada perilaku pelaksana kegiatan. Faktor kunci bagi manajer yaitu mengetahui apakah ketidakadilan dirasakan, bukan apakah ketidakadilan secara nyata ada. Teori keadilan ini memberikan implikasi bahwa penghargaan harus diberikan sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan.Sumber :  http://adiwardana.blogspot.comhttps://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasihttp://rnurinaramadhani.blogspot.com/2011/01/pengarahan-dan-pengembangan-organisasi.html         PENGERTIAN KOMUNIKASI Kata atau istilah komunikasi (dari bahasa Inggris “communication”),secara etimologis atau menurut asal katanya adalah dari bahasa Latin communicatus, dan perkataan ini bersumber pada kata communis Dalam kata communis ini memiliki makna ‘berbagi’ atau ‘menjadi milik bersama’ yaitu suatu usaha yang memiliki tujuan untuk kebersamaan atau kesamaan makna. Komunikasi secara terminologis merujuk pada adanya proses penyampaian suatu pernyataan oleh seseorang kepada orang lain. Jadi dalam pengertian ini yang terlibat dalam komunikasi adalah manusia. Karena itu merujuk pada pengertian Ruben dan Steward(1998:16) mengenai komunikasi manusia yaitu: Human communication is the process through which individuals –in relationships, group, organizations and societies—respond to and create messages to adapt to the environment and one another. Bahwa komunikasi manusia adalah proses yang melibatkan individu-individu dalam suatu hubungan, kelompok, organisasi dan masyarakat yang merespon dan menciptakan pesan untuk beradaptasi dengan lingkungan satu sama lain. Untuk memahami pengertian komunikasi tersebut sehingga dapat dilancarkan secara efektif dalam Effendy(1994:10) bahwa para peminat komunikasi sering kali mengutip paradigma yang dikemukakan oleh Harold Lasswell dalam karyanya, The Structure and Function of Communication in Society. Lasswell mengatakan bahwa cara yang baik untuk untuk menjelaskan komunikasi ialah dengan menjawab pertanyaan sebagai berikut: Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect? Paradigma Lasswell di atas menunjukkan bahwa komunikasi meliputi lima unsur sebagai jawaban dari pertanyaan yang diajukan itu,yaitu: […]

  9. […] sesuai yang dirasa adil oleh individu yang bersangkutan. Sumber :  http://adiwardana.blogspot.com https://arizkaseptiani.wordpress.com/2010/04/04/pentingnya-motivasi/ http://alumnifatek.forumotion.com/t595-teori-motivasi […]



Leave a comment